Biofeefblock merupakan modifikasi perpaduan antara Bioreeftek dengan Artificial Reef. Bioreeftek adalah merupakan suatu teknologi hijau yang memanfaatkan bahan alami (tempurung kelapa) sebagai media untuk penempelan larva planula karang sampai menjadi koloni individu baru atau terumbu. Bioreeftek menjadi satu alternatif teknik untuk mendukung konservasi dan rehabilitasi terumbu karang di Indonesia. Program ini dilakukan untuk mewujudkan terumbu karang secara alami dan pembuatan rumah ikan berupa bioreef_block sebagai upaya konservasi lingkungan diperairan sekitar Jetty PT. Arutmin Indonesia Tambang Kitap Kec. Kintap Kabupaten Tanah Laut.
Fungsi utama dari bioreef_block adalah media untu penempelannya larva planula karang sampai menjadi koloni individu baru atau terumbu dan juga sebagai rumah bagi ikan untuk tempat tinggal atau bermain di sekitar material bioreef_block seperti jenis ikan kakap, kerapu dan beragam jenis ikan karang lainnya dengan harapan lainnya bioreef_block juga berfungsi sebagai pengaman pantai/melindungi garis pantai dari ancaman abrasi.
Pemasangan bioreef dilakukan dalam 4 staiun, Dari semua stasiun tutupan karang hidup yang paling tinggi persentasenya adalah pada stasiun 1 (satu) yaitu sebesar 24,80 % sedangkan tutupan karang yang terendah terdapat pada stasiun 4 (empat) yaitu hanya sebesar 2,5%.
Proses Pemasangan Bioreef Block
Bioreef yang Telah Terpasang ditumbuhi Planula
Pemantauan Bioreef Block
Video Program Bioreef Block
Penghargaan ISRA Award - Gold
Aspek Biodiversity Konservasi
Ikan karang merupakan komunitas penting dalam ekosistem terumbu karang karena hubungan trofik mereka dengan komponen biotik lainnya. Ikan karang merupakan kelompok ikan yang hidup di terumbu karang dan memainkan peran penting dalam ekosistem laut. Dalam ekosistem ini, terdapat tiga jenis ikan yang memiliki peran krusial, yaitu ikan mayor, ikan target, dan ikan indikator. Ikan mayor merupakan spesies yang mendominasi komunitas ikan karang, sedangkan ikan target merupakan sasaran utama para pemancing. Sementara itu, ikan indikator digunakan sebagai petunjuk kesehatan ekosistem terumbu karang.
Hasil dari konservasi bioereef block ini terdapat Keberadaan kelompok ikan indikator famili Chaetodontidae disekitar Bioreef_block selama pengamatan terdapat 3 spesies Chaetodon octofasciatus, Chelmon rastratus, Coradion chrysozonus, dimana ikan indikator ini merupakan kelompok ikan karang yang khas mendiami daerah terumbu karang dan menjadi indikator kesuburan ekosistem daerah tersebut. Secara keseluruhan total terdapat 1699 individu ikan pada ekosistem terumbu karang dengan total terdapat 22 spesies. Pada tahun 2023 Terjadi peningkatan ikan indikator dengan status Least consern (LC)/Beresiko rendah dan terdapat 1 spesies ikan berstatus Near thretened (NT)/ Mendekati terancam.
Diodon hystrix berada diantara batok kelapa
Berbagai Individu Ikan di sekitar Bioreef Block